1. Pengertian atmosfer
Atmosfer adalah lapisan gas yang melingkupi sebuah planet,termasuk bumi,dari permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa. Di bumi,lapisan atmosfer terdapat dari ketinggian 0 km diatas permukaan tanah,sampai dengan sekitar 560 km diatas permukaan bumi.
2. Kandungan Gas dalam Atmoster
Atmosfer terdiri atas berbagai macam gas. Gas tersebut memiliki jumlah yang tidak sama. Berikut ini komposisi gas-gas yang terdapat di dalam atmosfer.
a. Nitrogen (N2) sebesar 78,08%
b. Oksigen (O2) sebesar 20,95%
c. Argon (Ar) sebesar 0,93%
d. Karbondioksida (CO2) sebesar 0,037%
e. Neon (Ne) sebesar 0,0018%
f. Helium (He) sebesar 0,0005%
g. Ozon (O3) sebesar 0,000004%
h. Hidrogen (H) sebesar 0,00006%
i. Klorofluorokarbon (CFC) sebesar 0,00000002%
j. Xenon (Xe) sebesar 0,000009%
k. Metana (CH4) sebesar 0,00017%
3. Struktur Lapisan Atmosfer
a. Troposfer (0-10 km)
Troposfer berada pada lapisan atmosfer paling bawah. Manusia dan mahluk hidup lainnya hidup di lapisan ini. Fungsi dari lapisan ini adalah :
- Menjadi tempat akumulasi gas oksigen,karbondioksida dan Nitrogen
- Terjadi penyeimbangan panas permukaan bumi
- Tempat terjadi gejala alam seperti hujan
- Jalur lintasan pesawat terbang.
b. Stratosfer (10-30 km)
Lapisan ini mempunyai 2 lapisan gas tipis yang tidak terdapat di troposfer. Ciri-ciri dari stratosfer yaitu :
- Lapisan bawah terdapat bahan sulfat yang mempengaruhi terjadinya hujan.
- Lapisan atas terdapat lapisan ozon terbesar.
- Merupakan lapisan inversi,yaitu ketika ketinggian semakin naik,suhu udara juga semakin naik.
- Kenaikan suhu disebabkan penyerapan radiasi matahari oleh ozon.
c. Mesosfer (30-50 km)
Lapisan ini merupakan lapisan dengan suhu paling dingin (-100 derajat celcius) yang menyebabkan meteor yang memasuki bumi akan pecah menjadi serpihan-serpihan kecil yang tidak membahayakan di bumi. Ciri-ciri dari lapisan mesosfer :
- Terdapat lapisan ion atau udara bermuatan listrik yang disebut lapisan D. Lapisan tersebut dapat terbentuk karena sinar ultraviolet pada molekul-molekul udara bertemu dengan elektron listrik negatif.
- Awan sinar malam yang berasal dari uap air/ debu meteorit muncul di lapisan ini
- Lapisan dengan suhu terdingin.
Ciri-ciri dari lapisan ini :
- Terjadi ionisasi gas-gas oleh radiasi sinar matahari
- Disebut juga lapisan ionosfer.
- Muncul aurora (sinar kutub) pada lapisan ini
- Ionisasi gas dapat menjadikan sinyal-sinyal radio dapat dipantulkan kembali ke bumi.
Ciri-ciri dari lapisan ini :
- Kandungan gas utamanya Hidrogen.
- Kerapatan udaranya sangat tipis.
- Cahaya redup yaitu cahaya zodiakal & gegenschein muncul.
- Cahaya ini berasal dari pantulan sinar matahari oleh partikel debu meteorit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar